Sudah lama ingin
menulis tentang buku baru saya yaitu Dongeng Bergizi Pengantar Makan yang terbit pada bulan Agustus. Tapi baru
sempat sekarang.
Judul: Dongeng Bergizi
Pengantar Makan
Penulis: Dyah Umi
Purnama
Penerbit: Tiga Ananda,
Solo
Editor: Dhita Kurniawan
Ilustrator: Jioebun
Harga: Rp.46000
Sebelum buku ini
diterbitkan oleh Tiga Ananda yang
merupakan imprint dari Penerbit Tiga Serangkai Solo, naskah buku ini sebenarnya
sudah saya tulis sejak tahun 2014. Sudah saya tawarkan ke beberapa penerbit, Alhamdulillah
akhirnya direspon positif oleh Penerbit tiga ananda.
Buku ini berisi 10
Dongeng Kerajaan yang menarik
1.
Hore! Sekarang Pangeran Buana Lahap Makan Nasi
Menceritakan tentang Pangeran Buana yang
ingin ikut lomba lari agar bisa mendapatkan sepatu rusa emas. Tapi awalnya dia
tidak suka makan makanan bergizi. Atas saran dari kakaknya, Pangeran Nusa, dia
menjadi suka makan makanan bergizi dan dilatih lari yang baik oleh kakaknya
hingga menjadi pemenang dan mendapat hadiah sepatu kulit rusa emas.
2.
Pangeran Shin, Jangan Dibuang Mienya
Ada seorang Pangeran yang suka sekali
membuang Mie. Padahal ada orang lain yaitu Wang yang kekurangan, mereka
berteman. Pada suatu hari Pangeran Shin
ingin bermain ke rumah Wang. Dia kebetulan mendengar kalau Wang harus makan
kuah mie saja, karena mienya mau buat makan adiknya yang sedang sakit,
sementara ibunya sudah tidak punya makanan lagi. Mendengar hal itu Pangeran
Shin menjadi sadar, dia kemudian malah mengundang Wang dan keluarganya ke
istana untuk dijamu makanan.
3.
Pangeran Sabil Rajin Minum Susu
Pangeran Sabil tadinya tidak suka minum
susu, tapi dia melihat Bibi Poki yang dulu pengasuhnya menjadi kurus dan
bongkok karena tidak suka minum susu. Dia menjadi sadar dan suka minum susu.
4.
Boneka Keju Puteri Armina
Anak-anak di lembah Arbaya tidak suka
makan.Mereka menjadi kurus. Puteri Armina kemudian mencari cara agar mereka mau
makan dengan membuat boneka dari keju yang dapat dimakan. Dengan cara ini
anak-anak lembah Arbaya dapat bertambah berat badannya dan tidak kurus lagi.
5.
Larangan Aneh Tidak Boleh Makan Ikan
Sejak Raja Ibra naik tahta, dia membuat
larangan aneh yaitu orang tidak boleh makan ikan, apabila melanggar makan akan
dikenakan hukuman berat. Hal ini semata-mata
karena Raja tidak suka ikan. Pada suatu hari Raja Ibra melakukan perjalanan ,
dia kemalaman dan bermalam di desa Desa Mamiri. Penduduk desa mamiri hanya
punya ikan untuk menjamu makan malam Raja dan rombongannya. Mereka lalu membuat
trik dengan mematikan lampu sehingga raja makan ikan dalam suasana gelap
sehingga dia tidak tahu. Tapi ternyata raja sangat suka makanan ikan itu, dia
lalu mencabut larangan makan ikan.
6.
Puteri Kirana Belajar Membuat Tempe
Di sekolah Puteri Kirana akan mengadakan
kunjungan ke tempat pembuatan Tempe. Pada awalnya, teman Puteri Kirana yaitu
Puteri Kemala menganggap tempe itu ditanam dan berbuah tempe. Setelah kunjungan
itu Puteri Kemala dan Kirana jadi tahu bagaimana cara membuat tempe.
7.
Benarkah Sakit Pangeran Robin Karena Sihir
Pangeran Robin punya penyakit aneh,
yaitu setiap senja dia menjadi rabun. Orang-orang menuduh Bibi Grile yang
menyebabkan sakit aneh tersebut karena Bibi Grile penyihir. Ayah Pangeran Robin,
Raja Demian menjadi marah. Dia lalu akan
menangkap Bibi Grile. Tapi puteri Bibi Grile yaitu Prusia berusaha menyembuhkan
sakit Pangeran Robin dengan jus wortel. Ternyata sakit Pangeran Robin adalah
karena kekurangan Vitamin A.
8.
Puteri Lily dan Raksasa Ho
Raksasa Ho membuat keributan karena
menjerit terus. Penduduk Desa Yepo menjadi terganggu. Saat raja mengutus Panglima Alim
untuk menghentikan jeritan Raksasa Ho,
Raksasa Ho malah mengamuk. Raja lalu bermaksud untuk mendatangkan meriam
untuk menghancurkan Raksasa Ho. Tapi puterinya yaitu Puteri Lily mencegahnya.
Raksasa Ho adalah temannya. Puteri Lily lalu mengunjungi Raksasa Ho di guanya.
Ternyata Raksasa Ho sedang sakit
sariawan. Puteri Lily lalu mengirim jambu biji dan jeruk untuk menyembuhkan
sakit Raksasa Ho.
9.
Pangeran Jamal Hobi Makan Bayam
Pangeran Jamal tadinya tidak hobi makan
bayam. Tapi sejak dia bermimpi didatangi Pangeran Otak dan Raja Peredaran Darah
yang menjelaskan tentang kondisi tubuhnya yang kekurangan zat besi, Pangeran
Jamal menjadi menyukai bayam yang mengandung tinggi zat besi.
10.
Pangeran Broca ingin Berambut Brokoli
Pangeran Broca berambut gundul. Tapi
saat festival sayur dia ingin berambut brokoli karena kesukaannya memang makan
sayur brokoli. Berkat kakaknya, Puteri Camila yang mendandaninya hingga bisa
berambut brokoli, dia menjadi juara Pangeran Sayur di Festival itu.
Dilengkapi
dengan pengayaan tentang zat-zat gizi dalam makanan yaitu Karbohidrat, Protein,
Lemak, Vitamin dan Mineral serta Resep masakan dan lembar aktivitas.
Semoga
setelah membaca buku ini seluruh anak menjadi bertambah pengetahuannya tentang
ilmu gizi sehingga dapat memotivasi mereka untuk makan dengan lahap dan
berkualitas. **